6 Tips Bebas Utang Selama Pandemi Covid-19

Dengan banyaknya fasilitas pinjaman seperti kartu kredit, paylater, cicilan tanpa bunga, dan lain sebagainya, tak jarang menggoda Anda untuk lebih banyak berbelanja. Apalagi fasilitas pinjaman itu bisa didapat dengan mudah, hanya dengan bermodalkan smartphone saja. Oleh sebab itu Anda harus mampu menahan diri agar dapat bebas utang selama pandemi.

Anda perlu mengetatkan ikat pinggang agar tidak terlena dengan kemudahan berbelanja online dengan sistem cicilan. Jangan sampai pengeluaran jadi tidak teratur hanya karena godaan paylater atau promo kartu kredit.

Daftar Isi

Kiat-kiat Bebas Utang Selama Pandemi

Kiat-kiat Bebas Utang

Menghemat pengeluaran menjadi faktor penting untuk menjaga kesehatan finansial selama pandemi Covid-19. Dan berikut ini 5 tips yang bisa Anda lakukan agar bebas utang selama pandemi.

1. Buat Anggaran Bulanan

Anda sebaiknya menghitung setiap rupiah yang masuk dan keluar setiap bulannya. Membuat anggaran bulanan ini sama halnya dengan membangun blue print untuk kesehatan finansial Anda. Anggaran bulanan menjadi pondasi awal agar Anda tidak keluar jalur dan menghabiskan lebih banyak uang hanya untuk hal-hal yang sifatnya konsumtif.

Untuk membuat anggaran bulanan, Anda bisa menyesuaikan dengan penghasilan yang didapat. Pisahkan biaya kebutuhan pokok, tabungan darurat, investasi, dan hiburan. Anda sebaiknya menaruh jatah anggaran lebih besar untuk tabungan darurat dan investasi dibanding hiburan, khususnya di masa pandemi seperti sekarang.

Dana tabungan darurat sangat dibutuhkan untuk memastikan kondisi finansial Anda siap menghadapi berbagai krisis yang tidak tentu kapan datangnya.

2. Taati Anggaran

Anggaran bulanan tidak akan ada artinya apabila tidak mampu ditaati dengan baik. Anda bisa menggunakan beberapa siasat untuk memudahkan Anda menaati anggaran bulanan tersebut. Seperti misalnya membagi uang di dua rekening bank yang berbeda, membagi uang di awal bulan, atau dengan membayar berbagai kebutuhan pokok terlebih dahulu.

Selain itu, setiap kali Anda berbelanja, usahakan untuk membayarnya dengan uang tunai. Hal ini bisa menekan hasrat untuk berbelanja secara berlebihan. Penggunaan kartu debit bisa membuat pengeluaran Anda lebih besar meski tidak menggunakan sistem cicilan. Sebaiknya hindari pembayaran non tunai agar Anda selalu bebas utang selama pandemi Covid-19.

3. Menghemat Kebutuhan Pokok

Pada dasarnya kebutuhan pokok tidak bisa tergantikan dan pasti harus dipenuhi setiap bulannya. Tetapi agar Anda berhasil bebas utang selama pandemi, Anda sebaiknya menghemat kebutuhan pokok tersebut. Beberapa hal yang bisa dihemat seperti penggunaan listrik, air, hingga paket internet.

Di masa pandemi Covid-19 seperti ini tentu saja kebutuhan listrik, air, dan paket internet akan meningkat. Tetapi jika Anda mampu melakukan penghematan dengan tidak menghamburkan konsumsi daya listrik dan sebagainya, tentu pengeluaran Anda bisa berkurang. Pada akhirnya Anda tidak hanya terbebas dari utang, tapi juga lebih berhemat secara keseluruhan.

4. Kerja Sampingan

Selama pandemi berlangsung, Anda memiliki lebih banyak waktu di rumah. Manfaatkan waktu tersebut untuk mempelajari berbagai hal baru yang Anda sukai. Belajar hal baru bisa jadi investasi berharga karena dapat Anda implementasikan menjadi pekerjaan sampingan.

Seperti misalnya bagi Anda yang hobi fotografi, maka Anda bisa menekuni aktivitas tersebut dan membuatnya sebagai sumber penghasilan tambahan. Masih ada banyak lagi hobi ataupun kegiatan lain yang bisa Anda lakukan untuk menambah penghasilan selama pandemi.

Manfaatkan berbagai kemudahan online yang ada saat ini. Anda bisa membuka online course, jasa foto produk, jasa katering sehat, dan lain sebagainya. Tak jarang orang-orang yang membuka sumber penghasilan sampingan ini bisa mendapat keuntungan melebihi gaji pokoknya.

5. Berkomitmen Tidak Membuka Cicilan

Niat untuk tidak membuka cicilan baru adalah hal terpenting yang harus Anda penuhi agar bebas utang selama pandemi. Pastikan Anda berkomitmen untuk tidak membuka cicilan baru dan berjanji pada diri sendiri tidak akan membeli barang yang sifatnya konsumtif.

Apabila Anda memiliki keinginan untuk membeli barang baru, maka Anda harus memahami urgensi pembelian tersebut. Apakah bisa menjadi bentuk investasi untuk meningkatkan aset dan kemampuan Anda atau justru hanya sekedar lapar mata. Jika barang tersebut bisa menjadi aset investasi yang membuat Anda lebih produktif, baru Anda boleh membelinya.

6. Bayar dan Lunasi Tagihan Anda

Apabila saat ini Anda masih memiliki tanggungan cicilan atau tagihan bulanan, sebaiknya segera bayar dan lunasi semuanya. Melunasi tagihan bisa memberi dampak positif pada kesehatan finansial Anda. Tidak ada lagi anggaran bulanan khusus cicilan dan bisa dialihkan sebagai dana tabungan ataupun investasi.

Selain itu, melunasi tagihan juga bisa membuat Anda bebas utang selama pandemi. Hasrat untuk menambah utang bisa berkurang karena Anda sudah menyadari bahwa saat ini tidak terlilit cicilan. Anda juga bisa lebih berhati-hati saat berbelanja di kemudian hari karena sudah berkomitmen untuk tidak membuka cicilan lagi.