Pusing Karena Gaji Sering Numpang Lewat? Lakukan 5 Cara Ini Dijamin Anti Boncos!

Sering merasakan gaji sering numpang lewat? Itu tandanya manajemen keuangan belum bagus. Tidak sedikit lho orang mengeluhkan gajinya langsung habis. Padahal masih awal bulan uang gaji sudah menipis bahkan tidak berbekas sama sekali. Nah, siklus gaji yang hanya numpang lewat itu disebut dengan paycheck to paycheck cycle. Boro-boro mau menabung atau investasi, untuk mencukupi kebutuhan hidup sehari-hari saja masih kurang.

gaji kecil

Jika terus-terusan begitu financial Anda di masa depan tidak aman. Siklus gaji yang hanya lewat menimbulkan potensi kesulitan bahkan krisis finansial saat terjadi hal yang tidak terduga. Mengapa demikian? Hal itu karena Anda tidak memiliki dana darurat. Bahkan saat sudah tua, Anda harus bekerja terus menerus agar kebutuhan Anda tercukupi. Nah, jika Anda mengalami gaji sering numpang lewat, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan demi mewujudkan finansial lebih baik di masa depan:

Catat Pengeluaran

Hal pertama yang bisa Anda lakukan jika gaji sering numpang lewat adalah catat pengeluaran. Pencatatan pengeluaran sangat penting lho, Anda bisa tahu kemana gaji Anda setiap bulannya. Supaya tidak boncos, Anda bisa mencatat pengeluaran per bulan baik dalam nominal kecil, sangat kecil, sedang bahkan besar. Dengan pencatatan tersebut Anda  bisa mengetahui kemana arah uang Anda. Apakah uang Anda lari untuk kebutuhan pokok atau lari ke hal yang sifatnya hanya bersifat kesenangan saja.

Jika dalam catatan pengeluaran Anda hanya mengedepankan keinginan dibandingkan kebutuhan sebaiknya Anda harus waspada. Kemudian mulai memperbaiki arus kas pengeluaran Anda sedini mungkin. Memang tidak bisa diperbaiki secara instan namun bisa kok dilakukan secara bertahap. Perbaikan penting dilakukan agar Anda bisa menabung dan memiliki dana darurat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak Anda inginkan.

Baca juga:  8 Ide Bisnis di Rumah dengan Modal Kecil yang Kamu Wajib Coba!

Evaluasi Pengeluaran

Dengan pencatatan pengeluaran secara rutin dan terperinci Anda bisa mudah untuk melakukan evaluasi pengeluaran Anda tersebut. Dengan catatan pengeluaran dalam sebulan Anda bisa tahu berapa jumlah pengeluaran Anda setiap bulannya. Jumlah pengeluaran tersebut penting untuk mengetahui apakah jumlah pengeluaran Anda lebih besar dari pendapatan atau tidak.

Tambah Pemasukan

Gaji sering numpang lewat bisa Anda atasi dengan menambah pemasukan. Meski begitu, pemasukan tambahan akan terasa kurang jika dibarengi dengan gaya hidup yang juga bertambah.  Pastikan jika tambahan pemasukan tersebut bisa Anda gunakan untuk mencukupi kebutuhan pokok Anda. Apa saja yang bisa dilakukan untuk menambah pemasukan? Nah, Anda bisa berbisnis, kerja part time atau sampingan.

Anda bisa upgrade karir demi mendapatkan pekerjaan yang jauh lebih baik. Jika Anda seorang pekerja kantoran Anda bisa mulai bisnis kecil-kecilan yang  bisa Anda kerjakan setelah bekerja misalnya jasa fotografi, desain grafis, jasa EO, jasa penulis konten, jual sketsa wajah dan masih banyak lagi lainnya. Untuk upgrade karir Anda bisa mengikuti seminar atau pelatihan. Jangan sampai kemampuan Anda stuck karena tidak ada pengembangan diri di dalam diri Anda.

Hindari Berhutang

Sikap konsumtif membuat banyak orang suka berhutang. Sebenarnya berhutang tidak terlalu buruk lho, tapi untuk hal yang sifatnya hanya keinginan semata sebaiknya dihindari. Dengan catatan pengeluaran yang telah dibuat, Anda bisa membuat skala prioritas. Buat daftar apa yang Anda butuhkan atau tidak Anda butuhkan sama sekali.

Nah, jika Anda sudah tidak berhutang hal yang bisa dilakukan jangan lupa menyisihkan sebagian pemasukan Anda untuk proteksi. Jika Anda sudah memiliki proteksi, Anda bisa mulai untuk berinvestasi. Investasi bisa Anda pikirkan jika semua kebutuhan pokok dan proteksi sudah terpenuhi karena investasi lebih disarankan menggunakan uang dingin.

Baca juga:  5 Peran Digital Marketing untuk Bisnis di Indonesia

Baca juga : Emas Antam Instrumen Investasi Resiko Rendah, Benarkah?

Pisahkan Rekening Tabungan

Hal terakhir yang bisa Anda lakukan adalah dengan memisahkan rekening tabungan. Pisahkan antara rekening tabungan Anda dengan rekening keperluan sehari-hari. Dengan pemisahan itu Anda bisa lebih disiplin dalam mengatur cash flow Anda. Jika semua kebutuhan pokok sudah terpenuhi Anda bisa menabung di rekening tabungan agar tidak terpakai untuk keperluan sehari-hari.

Keamanan finansial Anda di masa depan sangat tergantung bagaimana cara memanajemen keuangan Anda di masa kini. Selain itu, untuk menyiapkan masa pensiun atau masa tua yang lebih baik Anda tidak bisa dong terus menerus membiarkan gaji Anda tidak berbekas. Nah, jika gaji sering numpang lewat lakukanlah beberapa tips diatas untuk membuat keuangan Anda menjadi lebih baik dibandingkan sebelumnya.

Tags: gaji sering numpang lewat mengatasi gaji sering numpang lewat penyebab gaji sering numpang lewat

Berikan komentar