Inilah Plus Minus Bisnis Dropshipping yang Wajib Anda Ketahui

Plus minus bisnis dropshippingBisnis dropship kian diminati banyak orang, terlebih didukung dengan kemajuan teknologi yang kian pesat. Tak heran, karena bisnis yang satu ini memang tak membutuhkan banyak modal untuk memulai. Hanya dengan bermodalkan kemauan yang kuat, Anda sudah dapat join bisnis dropship. Namun ada baiknya Anda ketahui dulu plus minus bisnis dropshipping sebelum memutuskan untuk menggeluti bisnis ini. Sebelum itu, mari simak penjelasan mengenai apa itu bisnis dropship berikut ini.

Pengertian dan Mekanisme Bisnis Dropship

Dropshipping

Dropshipping

Bisnis dropship sendiri dapat diartikan sebagai bisnis yang tanpa mengharuskan Anda menyetok barang atau produk, jadi Anda bekerja sama dengan pemasok barang dan pemasok inilah yang bertugas menjaga ketersediaan dari barang atau produk yang dijual. Singkatnya, Anda tak perlu repot-repot menyetok barang di rumah, karena Anda hanya bertugas menjual barang atau produk tersebut. Nantinya jika ada orang yang tertarik untuk membeli barang atau produk tersebut, Anda tinggal meneruskan orderan kepada pemasok dan pemasok lah yang akan mengirimkan barang atau produk kepada si pembeli.

Keuntungan Bisnis Dropship

Terdapat plus minus bisnis dropshipping, namun kita akan membahas keuntungan bisnis dropship terlebih dahulu, diantaranya

  1. Tidak Memerlukan Banyak Modal

Keuntungan pertama yang pasti dirasakan jika tertarik untuk join bisnis dropship adalah tidak memerlukan banyak modal untuk memulai. Bagaimana tidak, hanya bermodalkan ponsel pintar atau smartphone serta media sosial, Anda sudah dapat memulai bisnis dropship. Karena tugas Anda hanyalah menjual barang atau produk si pemasok, tanpa perlu mengeluarkan modal untuk membeli barang atau produk yang akan dijual. Sangat mudah dan simple bukan?

  1. Tidak Membuang Banyak Waktu dan Tenaga
Baca juga:  5 Cara Membaca Grafik Trading di VIP yang Akurat

Selain tidak memerlukan banyak modal, dengan bisnis dropship Anda pun tak perlu membuang banyak waktu dan tenaga. Karena Anda dapat mengerjakan bisnis ini dimana saja dan kapan saja, bahkan saat sedang berbaring di kasur sekalipun. Jika Anda memiliki kesibukan lain, Anda dapat tinggalkan dulu sejenak bisnis dropship Anda, karena bisnis ini tak mengharuskan untuk standby terus menerus. Selain itu, bisnis yang satu ini juga tak membuang banyak tenaga, karena Anda tak perlu jauh-jauh pergi ke kantor karena bisnis dropship dapat dilakukan dimana saja, sehingga tak membuang-buang tenaga Anda.

  1. Tidak Perlu Menyiapkan Tempat

Dengan join bisnis dropship, Anda tak perlu susah-susah untuk menyiapkan tempat usaha, karena bisnis ini tak memerlukan tempat yang luas untuk menyetok barang ataupun tempat untuk membuka usaha. Sehingga sangat cocok bagi Anda yang ingin memulai bisnis namun bingung tak memiliki tempat usaha.

  1. Risiko Kecil

Bisnis dropship memiliki risiko yang kecil, karena Anda tak perlu menyetok barang di rumah, sehingga tak perlu khawatir apabila produk atau barang tak laku di pasaran. Lain halnya dengan menjadi reseller atau penjual pada umumnya yang memiliki barang dalam wujud aslinya dan menyetok di rumah, sehingga mau tak mau risiko yang ditanggung juga lebih besar.

Kerugian Bisnis Dropship

Setelah keuntungan, ada pula kerugian bisnis dropship, diantaranya

  1. Kesulitan Menjual Barang yang Belum Pernah Dilihat

Kerugian pertama adalah kesulitan dalam menjual barang yang belum pernah dilihat sebelumnya. Karena bisnis dropship tak memungkinkan Anda untuk datang ke pemasok serta melihat langsung kondisi barang. Oleh karena itu jika ada pembeli yang bertanya bagaimana kualitas produk serta kondisi barang yang sesungguhnya, Anda perlu menanyakan dan memastikan terlebih dahulu kepada pemasok barang. Karena bukan tak mungkin pemasok tak jujur mengenai kondisi barang sehingga akan berdampak pada reputasi Anda sebagai penjual.

  1. Keuntungan Kecil
Baca juga:  5 Ide Bisnis UKM Yang Potensial

Selain sulit menjual barang, kerugian yang didapat dari bisnis dropship adalah keuntungan yang didapat tidak besar. Karena Anda hanya mengambil keuntungan beberapa persen dari harga asli barang tersebut, dan jika Anda menjual barang terlalu tinggi juga pasti terjadi ketakutan apabila barang justru tidak laku di pasaran.

  1. Menghadapi Complain Pembeli

Karena jika Anda memutuskan untuk join bisnis dropship berarti Anda tak dapat melihat barang yang Anda jual secara langsung. Oleh karena itu, jika suatu saat ada pembeli Anda yang complain karena misalkan barang ternyata tak sesuai dengan foto, barang cacat, kualitas produknya tidak baik, atau complain-complain lain.

Anda tak bisa bertanggung jawab sepenuhnya karena Anda sendiri juga tidak dapat melihat bagaimana kondisi real dari barang tersebut. Jika memang Anda berniat bisnis dropship, Anda harus dapat menyiapkan jawaban saat ada pembeli Anda yang mengajukan complain, namun Anda dapat menanyakan terlebih dahulu kepada pemasok mengapa hal tersebut dapat terjadi, sehingga Anda dapat mempersiapkan jawaban serta alasan kepada pembeli yang mengajukan complain tersebut.

Demikianlah plus minus bisnis dropshipping bagi Anda yang tertarik ingin join bisnis ini. Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk berbisnis dropshipping?

Tags: apa saja Plus Minus Bisnis Dropshipping Plus Minus Bisnis Dropshipping

Berikan komentar