Dahulu, banyak orang selalu berbicara mengenai pekerjaan dan gaji untuk menghasilkan uang. Akan tetapi, pola pikir tersebut nampaknya sudah tidak berlaku dengan kemajuan zaman yang ada. Kini, banyak sekali peluang untuk memperoleh penghasilan disamping gaji yang diterima dari bekerja. Salah satu peluang yang dapat dimanfaatkan adalah melakukan trading forex.
Trading forex merupakan aktivitas yang disebut-sebut bisa mendatangkan passive income dalam jumlah menggiurkan. Opini ini tentu saja membuat banyak orang yang mencoba peruntungan dan mulai melakukan trading forex. Sebenarnya, apa itu trading forex? Lalu, dimanakah kegiatan ini berlangsung? Lalu, benarkah aktivitas ini hanya berbicara soal untung tanpa rugi? Berikut ini adalah penjelasannya secara lengkap.
Apa itu trading forex?
Forex merupakan akronim dari foreign exchange (pertukaran valuta asing). Secara sederhana, forex didefinisikan sebagai proses memperdagangkan mata uang dari berbagai negara dengan tujuan untuk memperoleh profit. Misalnya: Anda membeli Euro (mata uang utama negara Uni Eropa) lalu disaat bersamaan menjual USD (mata uang Amerika).
Selama ini, masyarakat awam beranggapan bahwa aktivitas trading forex sama dengan menukarkan uang di money changer. Padahal kedua kegiatan ini jelas berbeda, motivasi seseorang menukarkan uang di money chenger karena kebutuhan untuk bertransaksi di negara berbeda. Sedangkan trading forex yang dilakukan secara online tersebut bertujuan untuk memperoleh profit semata.
Ilustrasi trading forex
Pada dasarnya, prinsip dalam trading forex itu cukup sederhana. Disini, Anda bisa mendapatkan keuntungan dari selisih harga beli dan jual mata uang. Oleh karena itu, lakukanlah pembelian saat harga murah. Sebaliknya, jual mata uang yang Anda miliki ketika harga tinggi. Misalnya, Anda membeli mata uang Dollar AS sebanyak $100 dengan nilai tukar rupiah berada di Rp 13.250 per $1.
Dengan demikian, untuk membeli $100 Anda harus mengeluarkan Rp 1.325.000. Selang dua minggu kemudian, posisi Dollar AS semakin kuat dan kini nilai tukarnya terhadap rupiah adalah Rp 13.950 per $1. Melihat kondisi ini, Anda berniat untuk menjual $100 kepada orang lain. Apabila transaksi berhasil maka Anda akan profit sebanyak Rp 70.000. Hal ini dikarenakan untuk mendapatkan $100 orang lain harus mengeluarkan Rp 1.395.000.
Pasar forex
Setelah mengetahui apa itu trading forex, maka Anda mungkin segera bertanya-tanya dimanakah aktvitas ini berlangsung? Aktivitas trading ini berlangsung di pasar forex dimana komoditi yang diperdagangkan adalah mata uang. Disamping itu, tidak seperti pasar konvensional pada umumnya, disini seseorang bisa berperan ganda baik sebagai pembeli maupun penjual.
Banyak sekali pihak yang terlibat dalam pasar forex mulai dari bank multinasional, bank sentral, pemerintah negara, instansi keuangan hingga spekulan. Pasar forex membentuk sebuah jaringan global yang sangat kompleks, dimana perputaran uang diprediksi mencapai $4 triliun per harinya. Selain itu, pasar forex juga sangat likuid karena mampu memfasilitasi jual beli mata uang berapa pun nominalnya.
Trading forex dapat Anda lakukan dimana dan kapan pun waktunya. Hal ini dikarenakan pasar tersebut buka 24 jam non stop. Namun, dikarenakan pasar tersebut tidak berbentuk fisik, maka Anda perlu media untuk menjangkaunya. Beberapa media trading forex yang bisa Anda gunakan adalah platform software untuk PC, aplikasi web maupun mobile app.
Peluang trading forex
Seperti yang telah diungkapkan di awal bahwa tujuan trading forex adalah meraup profit dengan memanfaatkan naik turunnya nilai mata uang. Ekspektasi tersebut dapat Anda capai karena kondisi pasar forex sendiri sangat dinamis dimana pergerakan mata uang sangat fluktuatif. Kondisi tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai kondisi seperti ekonomi, politik, perang, bencana dsb.
Naik turunnya nilai mata uang mencakup seluruh pasar forex tidak terkecuali di negara-negara mapan seperti Amerika, Jepang dan Zona Eropa. Selain itu, proses trading forex tidak Anda lakukan sendiri karena melalui perantara broker. Kemudian, modal trading awal cukup murah yaitu sekitar $10 atau bahkan bisa gratis jika mendapat dana bonus broker.
Resiko trading forex
Trading forex bukan memang berpotensi untuk membuat Anda kaya mendadak. Tetapi, trading forex juga bisa mengikis habis modal Anda hanya dalam sekejap. Kesimpulan yang dapat diambil dari perbandingan tersebut adalah aktivitas trading forex itu beresiko tinggi. Sumber resiko terbesar berada pada pergerakan harga mata uang itu sendiri.
Analogi sederhanya adalah apabila Anda mampu menganalisis pergerakkan harga dengan tepat, maka hasil yang didapat ialah profit. Namun, kemungkinan terburuknya adalah jika Anda salah dalam melakukan analisis pergerakkan harga. Hasilnya sudah pasti adalah kerugian yang akan mengikis seluruh modal Anda.
Dewasa ini, seiring dengan perkembangan teknologi yang makin pesat, Anda seolah dimudahkan dalam mencari uang. Sekarang, ada berbagai cara untuk mendapatkan uang selain bekerja. Salah satu jalan yang ditempuh adalah melakukan trading forex. Namun, sebaiknya Anda mengetahui dulu apa itu trading forex, bagaimana peluang dan resikonya sebelum mempelajari cara untuk melakukan aktivitas ini.
Tags: apa Itu Trading Forex Pengertian Trading Forex Trading Forex