Memulai bisnis di tengah pandemik Covid 19 merupakan tantangan tersendiri bagi para pengusaha. Pandemi Covid 19 memang begitu berdampak besar pada dunia bisnis. Di samping pembatasan sosial yang membuat masyarakat tidak leluasa untuk berbelanja di luar rumah, banyaknya pemutusan hubungan kerja atau PHK juga sangat mempengaruhi daya beli masyarakat. Kondisi ini menuntut para pengusaha untuk jeli melihat kesempatan agar dapat menciptakan peluang usaha sendiri. Para pelaku usaha berskala kecil menengah harus bisa menemukan strategi jitu untuk bisa menjalankan bisnis di tengah ketidakstabilan ekonomi seperti sekarang ini. Berikut ini beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk bisa memulai bisnis di tengah masa pandemi Covid 19.
1. Mengatur Cash Flow
Anda harus bisa melakukan efisiensi pada saat memulai bisnis di tengah pandemi. Salah satu caranya adalah dengah mengatur cash flow dari mode attack menjadi mode survival. Jika semula Anda banyak mengeluarkan banyak anggaran untuk kegiatan branding dan juga ekspansi perusahaan, maka kini Anda harus bisa melakukan efisiensi. Misalnya, cobalah untuk memberlakukan unpaid leave, pemotongan gaji bagi beberapa karyawan, hingga menunda kegiatan ekspansi perusahaan. Hal ini perlu dilakukan untuk menjaga cash flow dalam jangka waktu yang panjang mengingat tidak adanya kepastian kapan pandemi ini akan berakhir.
2. Berempati dan Menjaga Komunikasi
Untuk memulai bisnis di tengah pandemik Covid 19 diperlukan adanya empati dan komunikasi yang baik. Dengan begitu, Anda tak hanya sekadar bisa mendapatkan keuntungan, namun juga dapat menyediakan apa yang dibutuhkan oleh para konsumen. Pada situasi seperti saat ini penting bagi sebuah perusahaan untuk menunjukkan kepedulian dan menjalin komunikasi yang baik dengan para konsumen, karyawan, dan juga para mitra usaha.
Anda harus bisa menyampaikan secara aktif apa yang telah dilakukan oleh perusahaan untuk mencegah penularan virus, seperti misalnya melakukan penyemprotan disinfektan pada gudang, pengecekan suhu tubuh para pekerja, dan sebagainya. Dengan begitu, konsumen akan menaruh kepercayaan pada perusahaan dan yakin bahwa perusahaan memang peduli pada kondisi saat ini.
3. Pengaturan Karyawan
Anda perlu mewajibkan karyawannya untuk mengisi aplikasi update pekerjaan untuk menjaga produktifitas perusahaan selama pemberlakuan kebijakan Work From Home atau WFH bagi para karyawan.
4. Membuat Prioritas Aktivitas
Pandemi Covid 19 memaksa para pengusaha untuk cermat dalam mencari peluang untuk mendapatkan pemasukan bagi perusahaan. Untuk bisa memulai bisnis di tengah pandemik Covid 19 secara lebih optimal, Anda perlu membuat rencana harian minimal enam aktivitas yang menjadi prioritas untuk dijalankan. Dengan begitu, Anda akan lebih fokus melakukan aktivitas bisnis yang bisa mengoptimalkan pemasukan perusahaan.
5. Menerapkan Strategi Pemasaran yang Baru
Memulai bisnis di tengah pandemik Covid 19 seperti saat ini diperlukan sebuah startegi pemasaran yang baru. Kini, keputusan membeli yang dimiliki para konsumen ditentukan oleh 20% logika dan 80% emosi. Karena itulah, Anda harus bisa memaksimalkan aspek emosional para pembeli. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan mendonasikan sebagian keuntungan yang didapatkan dari hasil penjualan produk tersebut. Dengan begitu, para konsumen pun akan tertarik untuk membeli produk yang Anda jual.
6. Memanfaatkan Layanan Perbankan
Anda harus bisa memanfaatkan layanan perbankan online secara lebih optimal. Saat ini, ada banyak bank yang menawarkan layanan e-banking yang dapat memudahkan para pelaku usaha untuk melakukan transaksi keuangan dimanapun dan kapanpun.
7. Melakukan Inovasi Produk Berdasarkan Kebutuhan
Untuk memulai bisnis di tengah pandemik Covid 19, Anda perlu melakukan inovasi produk berdasarkan kebutuhan para konsumen. Di tengah pandemi seperti sekarang ini, banyak dijumpai pelaku bisnis yang menjalankan bisnisnya dengan fleksibel. Contohnya adalah pengusaha konveksi yang kini memutuskan untuk memproduksi masker yang sesuai dengan skandar medis. Bahkan ada pula yang mulai membuat Alat Pelindung Diri (APD) bagi para tenaga medis.
8. Perhatikan Standar Kualitas Produk
Di tengah pandemi seperti sekarang ini Anda tidak boleh hanya mencari keuntungan semata. Yang lebih penting adalah bagaimana mempertahankan produk Anda di pasaran. Untuk itu, Anda tetap harus mempertahankan standar kualitas produk yang Anda tawarkan pada para konsumen. Salah satu caranya adalah dengan memastikan produk tersebut dikirim dalam keadaan baik.
9. Memaksimalkan Layanan Sameday Delivery
Bisnis online semakin diminati di tengah musibah Covid 19. Oleh karena itu, Anda harus memastikan produk Anda sampai ke tangan konsumen dengan cepat dan aman. Salah satu caranya adalah dengan memaksimalkan layanan sameday delivery yang membuat pengusaha tidak terbatasi oleh jarak dan waktu.
Misalnya, untuk menjual produk frozen food secara online, Anda perlu mencari partner logistik yang bisa memastikan barangnya sampai ke tangan para pelanggan di hari yang sama. Selain itu, paket yang dikirim juga harus bisa dilacak keberadaannya dengan mudah.
Itulah beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk memulai bisnis di tengah pandemik Covid 19 yang sangat berpengaruh pada dunia bisnis seperti sekarang ini. Para pelaku usaha beskala kecil maupun menengah harus berani mengambil kesempatan dan memaksimalkan pemasukan selama berada di rumah saja.