7 Cara Jitu Mengatur Modal Usaha Agar Tidak Bangkrut

Para pelaku bisnis harus mengetahui bagaimana cara mengatur modal usaha agar tidak bangkrut. Untuk bisa mengelola modal usaha, setiap pengusaha dituntut untuk menerapkan cara ataupun strategi yang tepat. Sejak awal merintis usaha, Anda harus membuat perencanaan yang matang agar nantinya modal usaha dapat digunakan secara efektif dan efisien sehingga bisnis Anda pun bisa berhasil dijalankan.

Karena itulah, proses pengelolaan modal usaha menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi para pelaku usaha. Apabila, Anda tidak cermat dalam mengelola modal usaha yang digunakan, maka dikhawatirkan bisnis yang Anda jalankan akan tersendat sehingga perkembangannya pun menjadi lambat. Tidak perlu risau, berikut ini akan dijabarkan beberapa langkah jitu mengatur modal usaha sehingga Anda bisa terhindar dari resiko kebangkrutan.

1.     Buat Perencanaan Bisnis yang Matang

 

Kesuksesan sebuah bisnis sangat dipengaruhi oleh rencana awal yang digunakan. Karena itulah, Anda tidak boleh asal-asalan dalam membuat perencanaan di awal-awal membuka sebuah usaha. Anda perlu membuat perencanaan bisnis yang matang terkait dengan jenis bisnis yang Anda inginkan. Selain itu, pikirkan juga dimana Anda akan berbisnis, kapan waktu memulainya, bagaimana cara Anda mempromosikan bisnis tersebut, dan lain sebagainya.

Anda juga harus membuat strategi yang matang untuk mengatur modal usaha agar tidak bangkrut. Untuk itu, terlebih dahulu Anda harus bisa mengetahui semua kebutuhan yang diperlukan sehingga Anda tahu bagaimana cara menggunakan modal usaha secara lebih efisien.

2.     Fokus pada Satu Bidang Usaha

Untuk mengoptimalkan penggunaan modal usaha, sebaiknya Anda fokus saja pada satu bidang usaha. Apabila Anda membagi perhatian pada banyak bidang usaha, maka modal usaha yang Anda punya tidak akan bisa terserap secara efektif dalam bisnis tersebut. Fokuslah mengembangkan satu bidang usaha dengan modal yang Anda punya. Saat Anda telah berhasil menjalankan satu bidang usaha, maka Anda baru bisa merintis usaha lainnya.

Baca juga:  4 Ide Usaha Untuk Fresh Graduate Yang Ditolak Bekerja

3.     Cari Tahu Rasio Modal Kerja Saat ini

Agar Anda lebih mudah dalam menjalankan sebuah usaha, maka Anda harus mengetahui berapa rasio modal kerja Anda saat ini. Untuk itu, Anda perlu membagi aset lancar Anda seperti misalnya uang tunai yang tersedia, persediaan dan piutang berdasarkan kewajiban lancar, pembayaran pajak, serta pembayaran bisnis jangka panjang.

Untuk bisa mengetahui rasio modal kerja standarnya bervariasi berdasarkan pertimbangan industri. Apabila setelah diketahui rasio modal kerja Anda saat ini lebih besar dari 1, maka bisnis Anda dianggap memiliki tingkat keuangan yang baik dan mampu untuk bertahan. Namun, Anda harus waspada saat rasionya kurang dari 1 karena hal ini berarti bisnis Anda tidak punya cukup modal untuk membayar kewajiban jangka pendek.

4.     Hindari Hutang yang Berlebihan

Anda harus menyadari bahwa berhutang dalam jumlah terlalu besar akan sangat membahayakan keberlangsungan sebuah bisnis. Karena itulah, Anda harus bisa mengurangi hutang atau bahkan menghindarinya agar usaha Anda bisa tetap berjalan dengan lancar. Namun jika saat ini Anda sangat membutuhkan hutang dari pihak kedua untuk memenuhi kebutuhan modal usaha, maka carilah pihak kedua yang tidak memberatkan dalam memberikan hutang. Jangan sampai nantinya Anda terjerat hutang dan bisnis Anda mengalami kebangkrutan.

5.     Berkonsultasi dengan Seseorang yang Profesional atau Berpengalaman

Untuk bisa lebih mudah dalam mengatur modal usaha agar tidak bangkrut, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan orang yang profesional atau telah berpengalaman dalam mengelola keuangan. Anda bisa datang langsung kepada konsultan keuangan, mengikuti seminar-seminar bisnis yang dihadiri oleh para profesional dan juga orang-orang yang telah sukses merintis bisnis, ataupun bertanya pada teman yang telah berpengalaman dalam menjalankan sebuah usaha. Anda dapat bertukar pikiran dan mengetahui saran dan komentar dari mereka terkait cara mengelola modal usaha yang baik dan benar.

Baca juga:  Inilah 6 Cara Promosi UMKM Kuliner yang Tepat, Pasti Cuan!

6.     Konsisten dan Disiplin dengan Aturan yang Telah Dibuat

Anda harus bisa konsisten dan disiplin dengan aturan-aturan yang telah Anda buat dalam menjalankan bisnis Anda saat ini. Hal ini penting dilakukan agar Anda bisa berhasil mengatur modal usaha agar tidak bangkrut. Namun, jika Anda bertindak semaunya dan tidak konsisten menjalankan aturan yang ada, maka hal ini cepat atau lambat akan berdampak sangat buruk terhadap bisnis Anda. Selain itu, dengan disiplin menegakkan segala aturan yang ada artinya Anda telah menjadi contoh yang baik bagi para karyawan sehingga mereka pun akan melakukan hal yang sama dengan Anda.

Baca juga :  Analisa Modal Usaha Fotocopy dan Prospeknya

7.     Gunakan Software Keuangan

Untuk memudahkan Anda mengelola modal usaha dan berbagai hal yang terkait dengan sistem keuangan bisnis Anda, maka Anda dapat memanfaatkan software pengaturan keuangan. Software tersebut akan mengotomatiskan kalkulasi keuangan sehingga Anda tidak perlu mengerjakannya secara manual. Selain itu, Anda pun akan lebih leluasa dalam memantau modal usaha kapan saja dan di mana saja

Demikianlah tujuh cara jitu mengatur modal usaha agar tidak bangkrut. Semoga ulasan ini bermanfaat bagi kelangsungan dan keberhasilan bisnis Anda.

 

Tags: cara mengatur modal usaha agar tidak bangkrut mengatur modal usaha agar tidak bangkrut

Berikan komentar