7 Cara Menghadapi Pasar Bebas ASEAN atau AFTA

Cara menghadapi pasar bebas – Indonesia terletak di kawasan yang strategis yaitu di kawasan Asia Tenggara bersamaan dengan negara yang lainnya. Dalam kesepakatan ASEAN Free Trade Area atau AFTA terbentuk kesepakatan antara negara-negara ASEAN untuk membentuk kawasan yang bebas untuk perdagangan sehingga nantinya akan ada pasar regional yang dikhususkan untuk 500 juta penduduk di negara ASEAN. AFTA yang sudah ada sejak tahun 2015 membuat bea masuk barang impor untuk negara Indonesia, Malaysia, Philippines, Singapura, Thailand, Laos, Myanmar, Vietnam dan Kamboja dihapuskan. Sudah hampir 3 tahun AFTA terjadi, lalu bagaimana cara menghadapi pasar bebas tersebut supaya tidak menjadi kalah saing?, simak caranya berikut ini:

Meningkatkan Sumber Daya Manusia

Cara menghadapi pasar bebas yang pertama adalah harus bisa meningkatkan sumber daya manusianya. Kunci keberhasilan menghadapi pasar bebas adalah Indonesia harus bisa membangun atau mencetak generasi yang unggul. Dengan generasi yang unggul akan tercipta SDM yang begitu inovatif, kreatif, cepat dan mampu bersaing.  SDM yang kompeten pun sangat dibutuhkan di dalam menghadapi pasar bebas ini.

Kefasihan Bahasa

Kefasihan bahasa dalam berkomunikasi penting. Bahasa yang digunakan adalah bahasa Internasional yaitu inggris. Oleh sebab itu SDM yang ada di Indonesia minimal harus menguasai bahasa inggris baik pasif maupun aktif. Jika bahasa inggris saja tidak dikuasai, bagaimana nantinya SDM bangsa Indonesia berkomunikasi dengan bangsa lain yang tergabung dalam pasar bebas tersebut. Untuk menciptakan SDM yang fasih dalam berbahasa inggris adalah dengan menerapkan penggunaan bahasa inggris di lingkungan sekolah meski dalam hal sekecil apapun.

Meningkatkan Infrastruktur

Selain memiliki SDM yang berkualitas, Indonesia harus memiliki infrastruktur yang baik. Tanpa didukung dengan infrastruktur yang bagus maka kinerja SDM akan menjadi terganjal. Infrastruktur merupakan fasilitas baik itu fisik maupun non fisik yang sengaja dibangun oleh pemerintah untuk memudahkan kegiatan yang dilakukan oleh masyarakat.

Menyempurnakan Sistem Pendidikan Nasional

Agar bisa membentuk SDM yang berkualitas dibutuhkan sistem pendidikan nasional yang bagus dan lebih baik lagi. Sayangnya sistem pendidikan yang ada di Indonesia masih belum sempurna seperti di negara yang pendidikannya lebih maju seperti Inggris dan Amerika. Selain itu daerah terpencil Indonesia pendidikan belum merata, bahkan ada juga yang tidak bisa dijangkau sehingga membuat SDM menjadi rendah dan kurang kompeten.

Meningkatkan Kualitas Produk

Produk yang berkualitas menjadi banyak incaran oleh konsumen. Kunci agar produsen maupun pengusaha lokal bisa bersaing di pasar bebas adalah harus meningkatkan kualitas produk. Jika produknya tidak berkualitas tentu saja kurang diminati oleh konsumen. Untuk bisa menghasilkan produk yang memiliki kualitas bagus adalah dengan menggunakan bahan baku yang bagus dan membuatnya dengan proses yang baik dan benar.

Kuantitas Produk

Untuk bisa menghadapi pasar bebas adalah memperhatikan kuantitas produk. Kuantitas dan kualitas ini bagaikan dua sisi mata uang yang harus terus berdampingan. Bisa saja menghasilkan kualitas bagus tapi kuantitasnya tidak tercukupi. Dalam pasar bebas, setiap pengusaha harus bisa melayani pembelian dalam partai besar sehingga menghasilkan produk dengan kuantitas yang banyak ini sangat diperlukan.

Kuantitas ini berhubungan dengan faktor produksi, memang ada produsen lokal yang masih kewalahan dalam menyediakan atau memproduksi barang dalam jumlah yang banyak karena beberapa alasan seperti minimnya bahan baku, tidak tersedianya tenaga yang memadai, dan lain sebagainya. Di pasar bebas ini sebagai produsen harus bisa mengatasi itu semua agar tidak kalah saing dengan produsen dari negara lainnya yang menjual produk serupa.

Kelanjutan Produk

Produsen lokal harus tahu bagaimana caranya membuat produk yang berkelanjutan. Jika tidak bisa memproduksi produk yang berkelanjutan bisa menjadi gulung tikar. Manajemen keuangan, bahan baku, dan manajemen proses yang baik sangat diperlukan di sini. Tanpa adanya ketiga hal tersebut maka produksi tidak akan bisa berkelanjutan.

Keuntungan dan Kerugian Pasar Bebas

Ada beberapa keuntungan dan kerugian yang bisa didapatkan dari pasar bebas ini.  Keuntungannya meningkatkan kualitas maupun kuantitas produk yang ada di dalam negeri, hambatan di dalam perdagangan hampir tidak ada, dan menghidupkan sektor pariwisata. Dampak negatifnya adalah produk di dalam negeri bisa kalah saing dari luar negeri yang lebih murah dan berkualitas, eksploitasi SDA oleh beberapa perusahaan, dan timbul ketergantungan terhadap negara maju.

Pasar bebas membuat persaingan perdagangan menjadi lebih ketat. Oleh sebab itu pebisnis maupun pengusaha yang ada di Indonesia harus tahu bagaimana cara menghadapi pasar bebas yang baik dan benar supaya tidak kalah saing dengan produsen asing.

Tags: Cara menghadapi pasar bebas Cara menghadapi pasar bebas dengan baik tips Cara menghadapi pasar bebas