Faktor penyebab bisnis gagal – Yang namanya bisnis kegagalan adalah hal yang biasa namun akan lebih baik jika bisa dihindari. Pebisnis pemula risiko mengalami kegagalan ini lebih besar dibandingkan dengan pebisnis yang sudah lama berkecimpung di dalam dunia bisnis. Riset yang dilakukan oleh asosiasi bisnis menyatakan pebisnis pemula akan mengalami kegagalan di dua tahun pertama sebanyak 30%, 50% pada tahun kelima, 66% di tahun 10 pertama dan hanya 25% yang bisa melanjutkan bisnis sampai 15 tahun ke atas.
Memang kegagalan tidak bisa diprediksi dan akan selalu menjadi momok yang menakutkan, namun dengan belajar dari kesalahan bisnis orang lain diharapkan tidak akan mengalami kegagalan yang sama. Berikut ini ada beberapa faktor penyebab bisnis gagal yang harus bisa dihindari:
Rencana Bisnis Kurang Matang
Faktor penyebab bisnis gagal yang pertama adalah rencana bisnis kurang matang. Setiap bisnis membutuhkan perencanaan yang matang. Memang dengan mengikuti seminar bisnis membuat banyak pebisnis muda dan pemula ingin terburu-buru dalam menggeluti bisnis. Dengan modal semangat yang menggebu-gebu banyak pebisnis yang akhirnya harus menelan kebangkrutan. Tidak pernah ada yang salah dengan semangat yang menggebu-gebu. Namun akan lebih baik lagi jika semangat yang menggebu tersebut didampingi dengan perencanaan yang matang caranya dengan menentukan visi, sasaran, dan arah bisnis yang akan digeluti. Tentukan pula bagaimana konsep bisnis tersebut, siapa targetnya, analisa pesaing, bahan baku, pemasarannya, plus minus dari bisnis tersebut dan masih banyak lagi lainnya. Perencanaan bisnis yang matang ini hanya bisa dilakukan setelah melakukan survey pasar sehingga jangan mendirikan atau membuka bisnis tanpa survey terlebih dahulu.
Kurang Ilmu dan Skill
Faktor penyebab bisnis gagal selanjutnya adalah kurang ilmu dan skill. Setelah memiliki perencanaan yang matang dibutuhkan ilmu dan juga skill yang mumpuni. Sebagai contohnya adalah bisnis peternakan ayam atau hewan. Untuk membuat bisnis ini berjalan sesuai dengan harapan dibutuhkan ilmu dan juga skill. Alasannya kesalahan teknik dan kurangnya pengetahuan akan bisa berakibat fatal seperti kematian hewan dimana berujung pada kerugian. Produktivitas hewan di peternakan pun hanya bisa didapatkan dengan skill dan ilmu yang cukup.
Pemasaran Lemah
Penyebab kegagalan bisnis yang harus diwaspadai selanjutnya adalah pemasaran yang lemah. Pemasaran ini menjadi salah satu kegiatan bisnis yang penting. Pemasaran yang tidak mencapai target akan membuat bisnis kurang berjalan maksimal. Untuk bisa memasarkan secara maksimal pebisnis harus tahu target pasarnya karena lebih memudahkan closing. Yang sering terjadi pada pebisnis pemula adalah mereka suka memproduksi barang dalam jumlah yang banyak namun kesulitan di bidang pemasaran.
Untuk mengatasi pemasaran yang lemah ada beberapa cara marketing yang bisa dilakukan baik offline maupun online. Untuk cara offline bisa dengan memasarkan menggunakan pamflet, brosur, dan lain sebagainya. Tidak hanya itu saja, MOU juga bisa dilakukan di sini. Misalnya bisnis yang dijalankan adalah berhubungan dengan obat-obatan, untuk memasarkannya bisa menjalin MOU dengan apotek-apotek di beberapa kota besar yang ada di Indonesia. Dengan begitu pemasaran akan menjadi kuat dan lebih luas.
Manajemen dan SDM yang Buruk
Fakta menunjukkan bahwa manajemen dan SDM yang buruk menjadi pemicu penyebab kegagalan bisnis. Sudah banyak bisnis yang terpaksa gulung tikar dikarenakan manajemen dan SDM yang buruk tersebut. Manajemen yang bagus tidak melulu harus memiliki latar belakang akuntansi, namun siapa pun bisa melakukan manajemen ini dimulai dengan membuat arsip dan juga catatan dari setiap transaksi yang terjadi. Tidak hanya uang yang masuk namun juga anggaran yang dikeluarkan harus dicatat, dengan begitu rincian keuangan bisa terekam dengan baik. Diperlukan pula beberapa catatan untuk mengevaluasi apakah bisnis berjalan ke arah keuntungan atau justru ke arah kerugian.
Untuk SDM yang buruk ini bisa disebabkan oleh beberapa hal misalnya perlakuan SDM yang tidak sesuai janji atau memang dari awal sudah salah dalam penerimaan SDM. Mengatasi SDM yang buruk ini bisa dengan mengevaluasi apa yang menyebabkan SDM tersebut menjadi buruk, kemudian melakukan perbaikan.
Mengatasi Bisnis Bangkrut
Bisnis yang gagal akan mengalami kebangkrutan karena tidak balik modal dan terus mengalami kerugian yang besar. Memang untuk mengatasi bisnis bangkrut ini tidak mudah, karena diperlukan usaha dan kerja keras untuk membuatnya kembali bisa berjalan. Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi bisnis bangkrut yang bisa dilakukan:
- Kurangi mengeluh, karena mengeluh tidak akan menghasilkan apa-apa.
- Tetap berpikir optimis.
- Lakukan evaluasi. Pebisnis yang bangkrut banyak yang hanya meratapi nasi dan sedih berlarut-larut. Setiap kebangkrutan ada pelajaran dan hikmah yang bisa diambil. Dengan melakukan evaluasi pebisnis bisa memperbaiki bisnisnya supaya tidak mengulang kesalahan yang sama.
- Perbaiki kegagalan dimulai dengan skala kecil. Tidak ada salahnya memulai dengan skala besar, namun dengan skala yang lebih kecil ini diharapkan bisa meminimalisir jumlah kerugian dan kebangkrutan yang mungkin bisa terjadi lagi.
Kegagalan bisnis bisa dihindari dengan memperhatikan beberapa faktor penyebabnya. Mengetahui faktor penyebab bisnis gagal akan membuat pebisnis lebih berhati-hati dalam menjalankan bisnis tersebut sehingga risiko kebangkrutan bisa diminimalisir.
Tags: apa saja Faktor penyebab bisnis gagal Faktor penyebab bisnis gagal Faktor penyebab bisnis gagal 2018