Sebagian besar orang mungkin akan berpikir ulang sebelum menjalankan bisnis toko buku. Mengapa? Alasannya karena perkembangan teknologi informasi berupa internet secara tidak langsung menggerus eksistensi buku. Terlebih saat ini muncul e-book atau buku elektronik yang dapat diakses oleh siapa saja secara gratis.
Meski demikian, nyatanya masih ada beberapa toko buku yang berhasil mengatasi perkembangan zaman dan berdiri hingga sekarang. Hal ini membuktikan bahwa antusias masyarakat terhadap toko buku tak akan pernah hilang karena pada dasarnya membaca buku memberikan sensasi tersendiri jika dibandingkan dengan e-book.
Peluang Menjalankan Usaha Toko Buku
Kembali pada ulasan tentang usaha toko buku, jika Anda tertarik dengan bisnis yang satu ini, tentunya terdapat beberapa hal penting yang harus dilakukan. Pasalnya tanpa adanya pembaruan dan inovasi, bisnis seperti toko buku tidak akan dapat bertahan lama. Seorang pelaku usaha toko buku dituntut lebih kreatif dalam melakukan usaha ini. Salah satu contohnya adalah menjalankan bisnis toko buku yang dipadukan dengan cafe atau kedai kopi. Intinya Anda harus memutar otak agar pengunjung tertarik membeli buku Anda.
Mengenai peluang usaha toko buku, sebenarnya bisnis yang satu ini masih memiliki peluang yang sangat menjanjikan. Sasaran pasar usaha toko buku pun sangat luas, mulai dari anak kecil, mahasiswa, hingga orang dewasa. Anda pun dapat sekaligus menjual ATK (Alat Tulis Kantor) pada toko buku tersebut guna menambah pundi-pundi penghasilan.
Hal Penting yang Harus Diperhatikan Sebelum Menjalankan Usaha Toko Buku
Tak hanya kreatif, Anda yang memutuskan untuk bergerak di usaha toko buku pun harus realistis. Dalam arti Anda harus melakukan pertimbangan terhadap beberapa hal agar usaha toko buku Anda berjalan dengan lancar. Di antaranya adalah sebagai berikut:
1. Pembiayaan Awal
Ketika pertama kali membuka toko buku, tentu saja modal yang dibutuhkan tak sedikit. Untuk itu, Anda pun harus mempersiapkan modal untuk pembiayaan. Modal tersebut dapat diperoleh dari pinjaman di bank atau ke teman-teman Anda. Gunakan setengah modal untuk biaya sewa tempat dan setengahnya untuk memenuhi buku dan ATK yang akan dijual di toko Anda.
2. Tempat
Sebelum menjalankan bisnis toko buku, terdapat 2 pertanyaan utama yang harus Anda pertimbangkan. Pertama adalah apakah daerah dimana Anda akan menjalankan bisnis membutuhkan toko buku? Dan yang kedua adalah apakah terdapat gerakan literasi di daerah tersebut? Dua poin penting tersebut dapat dilihat dari banyaknya kampus, sekolah, organisasi, hingga perkantoran di daerah tersebut. Ini karena pasar utama toko buku dan ATK adalah mereka yang bekerja di kantor, sekolah, hingga mahasiswa.
3. Desain Toko Buku
Dalam usaha toko buku, Anda juga harus mempertimbangkan desain ruangan yang dalam membuat pengunjung nyaman dan betah berlama-lama mencari buku yang mereka inginkan. Pastikan bahwa ruangan untuk toko buku menyediakan tempat duduk ada sofa yang memungkinkan pengunjung untuk melihat buku sambil bersantai. Selain itu, perhatikan pula penataan buku yang Anda pasarkan. Pastikan untuk memisahkan buku berdasarkan tiap kategorinya.
Modal yang Dibutuhkan untuk Mendirikan Usaha Toko Buku
Seperti yang dijelaskan di atas, modal usaha toko buku tidaklah sedikit. Untuk itu, Anda harus melakukan perhitungan dan pertimbangan yang matang terkait modal yang akan dikeluarkan. Jadi apabila Anda memperoleh modal dari pinjaman, maka Anda dapat mengembalikan pinjaman tepat waktu dan sesuai target. Adapun rincian modal bisnis toko buku adalah sebagai berikut:
Modal Usaha
- Sewa tempat per tahun : Rp 10.000.000
- Renovasi toko buku : Rp 4.000.000
- Pembelian rak : Rp 2.500.000
- Pembelian ATK : Rp 4.000.000
- Pembelian perlengkapan kasir : Rp 1.000.000
- Pembelian buku : Rp 25.000.000
Total modal usaha toko buku adalah Rp 46.500.000,-
Biaya Operasional
- Bayar karyawan 1 orang : Rp 700.000
- Bayar kasir 1 orang : Rp 800.000
- Biaya perawatan toko buku : Rp 500.000
- Bayar listrik dan air : Rp 100.000
- Pembelian stok buku baru : Rp 1.500.000
- Pembelian ATK : Rp 1.000.000
Total biaya operasional adalah Rp 4.600.000,-
Laba Bersih
Jika diasumsikan bahwa dalam 1 hari toko buku menjual 3 buku dengan harga rata-rata Rp 40.000 dan ATK sebesar Rp 250.000, maka laba total penjualan usaha toko buku adalah:
(Rp 40.000 + 250.000) x 30 hari
= Rp 370.000 x 30 hari
= Rp 11.100.000
Sedangkan laba bersih Anda adalah Rp 11.100.000 – Rp 4.600.000 = Rp 6.500.000 per bulan.
Lama Balik Modal
Mengacu pada asumsi penjualan di atas, maka lama balik modal adalah Rp 46.500.000 : Rp 6.500.000 = 7 bulan.
Itulah beberapa hal yang perlu Anda pahami terkait usaha toko buku serta besaran modal yang dibutuhkan. Melihat penjabaran di atas, dapat disimpulkan bahwa meskipun saat ini eksistensi toko buku sudah mulai tergerus zaman, namun nyatanya masih banyak sekali orang yang mencari toko buku baik untuk membeli buku ataupun sekedar membeli ATK. Semoga ulasan mengenai bisnis toko buku pada kesempatan kali ini bermanfaat bagi Anda.
Tags: bisnis toko buku bisnis toko buku 2018 cara menjalankan bisnis toko buku rincian modal bisnis toko buku