Tips memulai bisnis kuliner banyak dicari oleh masyarakat luas dikarenakan menjadi bisnis yang menjanjikan. Banyak yang menjadi sukses berkat bisnis kuliner yang dirintisnya. Tidak hanya masyarakat biasa saja yang berbisnis kuliner ini namun para artis pun banyak yang banting setir ke dunia bisnis khususnya kuliner. Sebut saja Dude Harlino yang membuka bisnis kulinernya di Jogja, Laudya Cynthia Bella, Hanung Bramantyo dan masih banyak lagi lainnya. Para artis pun menyadari jika tidak selamanya mereka akan menjadi artis. Seharusnya masyarakat juga menyadari bahwa tidak selamanya mereka akan menjadi karyawan sebab semua akan ada masa waktunya untuk berhenti. Oleh sebab itu jangan memiliki pemikiran untuk menjadi karyawan selamanya, mulailah berbisnis dengan niat yang sungguh-sungguh. Bagi yang ingin melirik bisnis kuliner, berikut ini adalah beberapa tips memulai bisnis kuliner yang harus diperhatikan:
Modal
Tips memulai bisnis kuliner yang pertama adalah menyiapkan modal. Modal merupakan hal pertama yang harus pebisnis siapkan. Pebisnis juga harus mencari cara bagaimana caranya modal tersebut cukup untuk mendirikan bisnis kuliner. Ada beberapa pebisnis yang tidak ingin terjun ke bisnis kuliner tersebut sendiri sehingga mereka mencari rekan atau partner yang bisa diajak kerja sama, selain itu modal yang diperlukan bisa dibagi dua bersama dengan partnernya tersebut.
Ada cara lain untuk bisa menutupi kekurangan modal yaitu meminjam ke koperasi. Meminjam ke koperasi ini lebih disarankan dibandingkan meminjam ke bank atau rentenir sebab jika baru memulai usaha pengajuan pinjaman biasanya sulit cair. Bank hanya akan mempertimbangkan bisnis yang sudah berjalan dan menghasilkan profit. Jika modal memang terbatas bisa dimulai dengan usaha yang kecil terlebih dahulu misal menjual makanan dan dibungkus kemudian dititipkan ke warung. Dari pemasukan yang didapat disisihkan untuk tambahan modal. Jika dilakukan secara terus menerus bukan tidak mungkin bisnis tersebut akan semakin besar dan berkembang.
Lokasi Strategis
Untuk bisa memulai bisnis kuliner adalah dengan memilih lokasi yang strategis. Lokasi strategis ini akan memudahkan konsumen untuk menjangkau lokasi bisnis Anda, selain itu lokasi bisnis akan mudah terlihat oleh orang lain. Biasanya konsumen akan malas untuk menuju ke tempat kuliner yang lokasinya tidak mudah dijangkau karena membuang waktu. Memang untuk bisa mendapatkan lokasi usaha yang strategis dibutuhkan modal yang besar sebab semakin strategis lokasinya maka biaya sewanya akan menjadi lebih mahal. Jangan sampai karena menginginkan lokasi yang strategis, modal terkuras habis hanya untuk menyewa tempat.
Membuat List Menu
Salah satu cara memulai bisnis kuliner yang bisa dilakukan adalah membuat list menu. Menu ini dibutuhkan bagi Anda yang ingin menjalankan bisnis kuliner skala menengah. Yang harus diperhatikan di sini adalah jangan membuat menu secara gado-gado, harus disesuaikan dengan spesialisasinya sehingga konsumen akan lebih mudah mengingatnya. Jika ingin membuat kuliner di bidang seafood maka buatlah list menu menggunakan seafood jangan mencampurkan menu lainnya di menu Anda. Sehingga jika nanti konsumen mencari spesialisasi seafood dia akan menuju tempat kuliner yang Anda kembangkan.
Buat juga spesial menu andalan sebab konsumen yang baru pertama kali datang akan menanyakan menu andalan. Menu andalan adalah menu terenak, terunik dan bisa juga masakan yang sering dipesan konsumen ketika makan di bisnis Anda.
Pemasok Bahan Baku
Tips memulai bisnis kuliner yang tidak boleh dilewatkan adalah mencari supplier atau pemasok untuk bahan baku bisnis kuliner Anda. Jika kuliner Anda spesialisasinya seafood maka Anda membutuhkan seafood dengan kualitas yang masih segar dan fresh. Mulailah mencari pemasok bahan baku yang bisa menyediakan seafood dengan kondisi fresh supaya cita rasanya ketika diolah tidak mengecewakan. Keuntungan mendapatkan pemasok bahan baku ini adalah mendapatkan bahan baku yang lebih murah dan ketika bahan baku sulit Anda sudah memiliki pemasok tetap yang dapat diandalkan. Sistem pembayaran yang diberlakukan ini bisa dengan cara kredit, bisa juga dengan pembayaran tunai dan besarnya potongan yang akan diberikan oleh pemasok sekitar 15 persen sampai dengan 20 persen tergantung dengan kesepakatan kedua belah pihak.
Merekrut Karyawan
Tips memulai bisnis kuliner yang harus diperhatikan selanjutnya adalah merekrut karyawan. Jangan asal merekrut karyawan namun pilihan karyawan dengan skill kompeten sesuai dengan bidangnya masing-masing. Dalam bisnis kuliner akan ada tukang masak atau koki, pelayan dan juga kasir khusus untuk bisnis skala menengah. Namun jika bisnisnya masih dalam skala kecil cukup dibutuhkan asisten yang bisa membantu pekerjaan produksi Anda.
Sebagai pemilik bisnis sebaiknya selalu menyejahterakan karyawan, jangan memberikan pressure yang tinggi dan memberinya gaji yang sepadan. Jika karyawan sejahtera dan bahagia maka roda operasional bisnis yang dijalankan pun bisa berjalan lancar sebab karyawan akan bekerja dengan hati ketika bekerja di bisnis Anda. Jika karyawan melakukan kesalahan, tegur dengan baik-baik terlebih dahulu sebab kekerasan tidak akan menyelesaikan masalah apapun.
Tepat Sasaran
Siapa yang akan menjadi sasaran bisnis Anda akan menjadi poin penting saat akan membuka usaha. Jika sasarannya adalah anak muda dan anak remaja Anda harus melakukan observasi apa yang mereka suka. Biasanya anak remaja dan kaum muda sekarang menyukai menu yang unik, tempat yang cozy dan menarik. Jadi meskipun menu yang ditawarkan sangat menarik namun tidak diimbangi dengan dekorasi yang menarik maka bisnis Anda tidak akan di lirik oleh mereka. Sebagai contoh dekorasi tempat kuliner yang unik seperti cafe pohon, secret garden and coffee yang di dekorasi dengan dominan warna putih dan dipenuhi dengan balon.
Promosi
Bisnis tidak akan berjalan mulus tanpa promosi sehingga usahakan untuk memilih media promosi dengan tepat. Promosi yang bisa dilakukan adalah dengan menggunakan media sosial. Jika ada pengguna sosmed yang mengupload foto mereka ketika berada di tempat bisnis Anda kemudian banyak netizen yang menjadi tertarik, tempat bisnis Anda akan menjadi booming dan banyak didatangi oleh konsumen.
Attitude
Menu lezat dan dekorasi menarik akan semakin lengkap jika Anda bisa melayani konsumen dengan baik. Jaga attitude ketika melayani konsumen. Bisnis skala kecil maupun menengah tidak akan berjalan mulus jika attitude pebisnisnya kurang baik, kurang ramah, judes, sombong dan juga pelit. Jika bukan Anda sendiri yang melayani konsumen pastikan bahwa karyawan-karyawan Anda memiliki attitude yang baik dalam melayani konsumen. Semakin baik service yang diberikan konsumen akan merasakan nyaman dan puas.
Legalitas
Jika bisnis kuliner yang Anda rintis suda berkembang pesat segeralah membuat perizinan agar bisnis yang Anda jalankan menjadi legal. Jangan lupa juga untuk segera mengurus NPWP ke instansi pemerintah dan juga kepada pihak yang berwenang. Legalitas ini akan membuat Anda merasa tenteram dan aman sebab sudah dinaungi oleh hukum, sehingga penutupan bisnis secara tiba-tiba tidak akan pernah terjadi.
Jangan pernah menggunakan magic untuk meraih kesuksesan dalam bisnis sebab akan membuat usaha Anda cepat berada di dalam kehancuran. Tips memulai bisnis kuliner tidak akan lengkap jika tidak disertai dengan berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebab Tuhan Maha Pengatur rezeki dan rezeki tidak akan pernah tertukar.
Tags: bagaimana Tips memulai bisnis kuliner Tips memulai bisnis kuliner Tips memulai bisnis kuliner 2017 Tips memulai bisnis kuliner 2018 Tips memulai bisnis kuliner terbar