Penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah – Saat ini banyak sekali masyarakat yang membutuhkan dana cepat dan banyak barang yang bisa digadaikan di pegadaian maupun dijadikan sebagai agunan misalnya saja kendaraan bermotor, emas, laptop, gadget dan masih banyak lagi lainnya. Untuk menggadaikan sertifikat dibutuhkan beberapa kelengkapan administrasi seperti KTP atau identitas serta membawa surat pendukung bukti agunan yang dimilikinya. Misalnya saja jika emas harus disertai dengan surat tanda pembelian dari toko emasnya secara langsung. Selain itu jika menggadaikan sepeda motor harus ada BPKBnya yang menandakan bahwa Anda sendiri adalah pemilik dari sepeda motor tersebut. Begitu pula dengan gadai tanah atau rumah, harus ada sertifikat yang membuktikan bahwa rumah atau tanah itu legal. Ada beberapa penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah. Agar usaha untuk gadai sertifikat lancar, simak penyebab kegagalannya berikut ini:
Lokasi Rumah di Kawasan Banjir
Salah satu penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah adalah rumah berada di dalam kawasan banjir. Rumah yang dikategorikan di dalam kawasan banjir adalah rumah yang selalu terendam banjir ketika hujan deras tiba. Yang dimaksud dengan terendam adalah rumah yang digenangi air dengan tinggi sekitar 60 cm sampai dengan 3 meter. Kondisi rumah yang sudah digenangi dengan banjir akan membuat nilai dari rumah tersebut menjadi turun sebab secara rutin rumah tersebut menjadi langganan banjir. Tidak hanya pegadaian saja yang akan menolak permohonan gadai sertifikat tersebut. Namun lembaga keuangan lainnya seperti bank maupun koperasi akan menolak agunan rumah dengan kondisi seperti itu.
Posisi Tusuk Sate
Salah satu rumah yang pengajuan gadai maupun agunannya bisa ditolak oleh pihak bank maupun lembaga keuangan lainnya adalah posisi rumah yang berada di tusuk sate. Secara mitos rumah dengan posisi tusuk sate tersebut dianggap pembawa sial sehingga orang yang tinggal di dalam rumah tersebut rentan untuk mengalami hal-hal yang sial. Padahal jika diteliti dari letak posisi rumah tersebut tentu saja rumah tersebut sangat rawan untuk terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Posisi tusuk sate merupakan posisi rumah yang berada dalam titik temu atau berada di titik tengah pertigaan. Alasan tusuk sate merupakan rumah yang banyak ditolak oleh bank bukan karena mitos tersebut namun karena rawan untuk terjadi kecelakaan karena posisi rumah tersebut. Jika sampai ada kecelakaan yang sampai melibatkan rumah itu tentu saja pihak bank atau lembaga keuangan akan merugi karena harus melakukan renovasi dan perbaikan. Lembaga keuangan pun tidak mau ambil rugi sehingga rumah dengan posisi tusuk sate ketika dijadikan agunan sering ditolak.
Dekat dengan SUTET
Ketika Anda membangun rumah idaman akan lebih baik jika Anda mempertimbangkan lokasi pembangunan rumah Anda tersebut. Salah satu lokasi pembangunan rumah yang harus dihindari adalah berada dekat dengan SUTET. SUTET atau Sambungan Extra Tegangan Tinggi. Rumah di bawah SUTET tersebut sangat berisiko karena bisa menyebabkan dampak yang tidak bagus untuk kesehatan dan juga keselamatan si penghuni rumah tersebut. Ketika pemilik rumah mengajukan pinjaman, kredit maupun melakukan gadai biasanya pihak dari lembaga keuangan tidak akan menerima permohonannya tersebut. Terutama bank, bank biasanya akan melakukan survey lokasi terlebih dahulu sehingga jika lokasi rumah dirasa tidak cocok pinjaman atau kredit tidak akan pernah turun.
Bekas Pembunuhan
Salah satu penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah di lembaga keuangan adalah rumah yang dijadikan sebagai bekas pembunuhan. Rumah dengan bekas pembunuhan tentu saja memberikan kesan yang ngeri. Jika ditanya dan ditawari pasti semua masyarakat tidak mau untuk tinggal di rumah yang menjadi bekas pembunuhan. Rumah yang menjadi bekas pembunuhan tentu saja menyebabkan kesan angker bagi masyarakat sekitar sehingga banyak yang tidak mau ambil risiko dengan rumah tersebut.
Sebagus apapun rumah dan semegah apapun rumah tersebut jika pernah terjadi pembunuhan di sana nilainya pun bisa merosot tajam. Oleh sebab itu banyak yang merasa kesulitan untuk melakukan tindakan terhadap rumah yang pernah dijadikan lokasi pembunuhan. Tidak mengherankan jika rumah yang sempat dijadikan sebagai lokasi pembunuhan akan dibiarkan begitu saja dan dibiarkan kosong sehingga kesan angker akan semakin melekat di rumah tersebut.
Dekat dengan Makam
Penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah adalah dekat dengan pemakaman. Banyak yang menganggap rumah dekat dengan pemakaman memiliki nilai ekonomi yang rendah. Masyarakat banyak yang tidak mau ambil risiko tinggal di dekat pemakaman. Hal itu dikarenakan selain mencekam masyarakat juga menganggap sanitasi rumah yang dekat dengan kompleks pemakaman bisa tercemar akibat proses pembusukan tubuh manusia yang dimakamkan di pemakaman terutama pada air sumur. Ketika dikonsumsi tentu saja air tersebut menjadi tidak sehat. Jika ingin melakukan gadai rumah, pastikan bahwa rumah Anda memiliki jarak dari pemakaman lebih dari 5 meter. Jika kurang dari 5 meter maka permintaan untuk gadai sertifikat atau pengajuan pinjaman ke bank dengan sertifikat rumah akan mengalami penolakan.
Bangunan Tua
Semakin tua bangunan maka semakin rendah pula nilai ekonomis dari bangunan tersebut. Oleh sebab itu jika bangunan tua ingin digadaikan meski ada sertifikatnya maka nilai ekonominya bisa rendah. Ada juga beberapa lembaga keuangan seperti bank maupun pegadaian yang menolak pengajuan gadai rumah dengan bangunan yang tua.
Bangunan Tidak Terawat
Untuk bisa mempercepat proses gadai sertifikat yang Anda miliki sebaiknya Anda memperbaiki kondisi bangunan rumah Anda. Semakin terlihat tidak terawat kondisi bangunan rumah Anda maka semakin sulit pengajuan gadai Anda akan diterima. Sebab beberapa lembaga keuangan seperti bank maupun pegadaian akan melakukan survey terlebih dahulu sebelum menerima dan mengabulkan permohonan pinjaman dari Anda. Buatlah bangunan rumah menjadi rapi, perbarui cat rumahnya agar tidak terkesan tua dan terawat.
Fasilitas Rumah Banyak yang Rusak
Lembaga keuangan tidak mau ambil risiko dengan rumah yang memiliki berbagai macam fasilitas yang rusak dan tidak layak pakai. Contohnya saja adalah sakelar lampu yang sering mati, keran air yang bocor dan mampat, dan MCK yang tidak memadai. Banyak yang mengajukan gadai sertifikat rumah dengan kondisi seperti itu sering ditolak oleh bank maupun lembaga keuangan seperti pegadaian maupun koperasi.
Gang Sempit
Rumah yang terletak pada gang sempit disebut juga dengan rumah helikopter. Untuk menuju ke rumah helikopter dibutuhkan perjuangan yang ekstra selain itu lokasi rumah pun sulit dijangkau. Rumah dengan kondisi akses jalan masuk yang sempit kemungkinan besar ketika melakukan gadai sertifikat permohonannya akan ditolak.
Setiap lembaga keuangan memiliki kebijakan dan peraturannya sendiri-sendiri sehingga Anda yang ingin memperoleh dana cepat dengan gadai sertifikat rumah tersebut sebaiknya mempelajari kebijakan dan peraturan dari masing-masing lembaga tersebut. Pelajari juga apa saja yang menjadi penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah di beberapa lembaga keuangan seperti di Bank, Pegadaian maupun Koperasi.
Tags: apa saja Penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah Penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah Penyebab kegagalan gadai sertifikat rumah terbaru